Minum Kopi Bikin Kita Makin Fokus?

2 min read

Kebiasaan minum kopi bagi sebagian orang tidak mudah ditinggalkan, bahkan sebagian dari mereka menganggap minum kopi adalah sebuah kegiatan budaya. Tentu saja hal ini bisa dibenarkan karena toh negara kepulauan yang terbentang dari Sabang sampai Merauke ini mempunyai kekayaan hasil biji kopi yang terkenal di dunia.

Kopi mempunyai khasiat menjaga tubuh terjaga dari rasa kantuk, sehingga tak jarang kita lihat banyak peminum kopi yang melakukan kegiatan mengasyikkan ini pada pagi hari agar mata menjadi segar dan siap beraktivitas.

Kopi pun sering ditemukan di ruang pantry kantor selain the ataupun makanan cemilan lainnya. Hal ini bertujuan agar karyawan yang merasa mengantuk bisa berhenti sejenak untuk menyeduh kopi guna meningkatkan energy dan produktivitas.

Hanya saja, akibat minum kopi ternyata tak hanya terjadi pada saat kita bekerja sendiri, bahkan efeknya akan sangat terlihat saat bekerja dalam tim. Dan menutur penelitian, efek minum kopi bersama-sama dapat meningkatkan kinerja tim apalagi bagi penikmat kopi fanatik dan dikejar oleh jadwal deadline yang ketat.

Stimulan yang ada di kopi sudah menjadi rahasia umum mampu meningkatkan energy sekaligus konsentrasi. Dan efek stimulant ini pun diteliti oleh para peneliti dari Universitas Negeri Ohio yang berada di kota Colombus, Amerika. Dalam penelitian yang mereka lakukan bertujuan untuk mencari informasi yang lebih komprehensif dari efek minum kopi dalam mempengaruhi interaksi kerja sama tim.

Para peneliti melakukan dua penelitian. Di penelitian pertama, sebelum melakukan diskusi sebagian peserta diperintahkan untuk meminum kopi dengan kandungan kafein yang telah ditentukan, kada kafein yang digunakan sekitar 270 miligram. Sedangkan sebagian peserta lainnya tidak diberikan kopi sama sekali sebelum diskusi dimulai melainkan sesudah diskusi. Di penelitian metode pertama ini ditemuai hasil yang cukup signifikan, dimana hasil penelitian menunjukkan bawah peserta yang sebelum diskusi diberi minum kopi memiliki kinerja yang lebih baik, baik itu kinerja secara pribadi maupun tim, dibandingkan sebagian peserta lainnya yang minum kopi setelah sesi diskusi selesai.

Di penelitian yang kedua yang bertujuan mendapatkan hasil yang lebih akurat, para peneliti dari universitas negeri Ohio melakukan metode penelitian yang sedikit berbeda dari penelitian pertama. Peserta dibagi dalam beberapa kelompok kecil untuk mendiskusikan beberapa topik. Di penelitian kedua ini, semua peserta dipersilahkan untuk meminum kopi terlebih dahulu sebelum sesi diskusi dimulai. Namun jenis kopi yang disuguhkan tidaklah sama, dimana setengah dari peserta minum kopi yang berkafein, sedangkan setengahnya lagi diberi kopi tanpa kafein.

Hasil dari penelitian kedua menghasilkan kesimpulan yang serupa dengan penelitian pertama, dimana peserta yang minum kopi berkafein sebelum sesi diskusi dimulai memiliki hasil akhir yang lebih positif jika dibandingkan dengan meminum kopi tanpa kafein. Dan tidak hanya berefek pada individu saja, tetapi juga berimplikasi positif pada kinerja tim secara menyeluruh.

Hasil kedua penelitian ini dimuat dalam jurnal Psikofarmakologi dan bisa diakses secara luas agar bisa digunakan manfaatnya oleh masyarakat luas. Kesimpulan yang didapatkan adalah zat kafein yang terkandung di dalam kopi menjadi kunci kinerja tim maupun individu. Kafein mampu merangsang otak untuk bekerja lebih baik dan focus. Tak hanya itu, dengan meminum kopi mampu membuat peserta menjadi lebih energik dan bersemangat dalam berdiskusi.

Efek Minum Kopi Berlebihan

Khasiat kopi memang sangat membantu kinerja kita, juga fokus dan meningkatkan produktivitas. Tetapi harus tetap diperhatikan berapa jumlah kopi yang aman untuk diminum. Takaran kebutuhan tiap orang pun berbeda-beda, dan akan lebih baik jika membatasi jumlah kopi yang dikonsumsi tiap harinya. Karena jika dikonsumsi secara berlebihan, kandungan kafein dalam kopi tidak dapat bekerja dengan baik. Alih-alih ingin meningkatkan produktivitas kerja dan energik, konsumsi kopi yang berlebih justru menimbulkan berbagai masalah kesehatan di kemudian hari.

Konsumsi kopi berlebih dapat menimbulkan masalah pada sistem pencernaan, sulit tidur alias insomnia, tekanan darah tinggi, sering merasa cemas, detak jantung menjadi lebih cepat, rasa lelah yang kronis, dan adanya ketergantungan yang berlebihan untuk mengkonsumsi kopi merupakan contoh dari berbagai kondisi kesehatan tubuh manusia yang dipicu oleh asupan kafein dalam kopi yang berlebihan.